Dulu Peserta Sekarang Panitia

Lucu setelah sekian lama nggak buka blogku sendiri. Pas buka lagi keliatan apa aja yang aku lupa untuk ceritakan. Salah satunya ya Smanti Education Festival.

Aku nggak pernah benar-benar berpikir akan keterima di sekolahku sekarang, SMAN 3 Malang. Salah satu sekolah terbaik di Malang bahkan di Indonesia. Dan aku berhasil!

Waktu SMP aku sering ragu dengan kemampuanku yang aku anggap menurun. Nilai dan kemampuan berpikirku yang kupikir tak sebaik yang lainnya. Dan bakat non akademis yang mulai kuragukan benar adanya.  Lalu pada akhirnya, banyak dukungan yang membuatku yakin bahwa aku harus mengembangkan kemampuan menulisku sejak menjadi salah satu penulis di majalah dinding sekolah. Nah, disitu aku mulai semangat lagi. Terima kasih wali kelas dan pembina mading yang di tulisanku sebelumnya pernah aku ceritakan.

Singkat cerita, aku berhasil menjadi seorang Pejuang Bhawikarsu (nama SMA ku). Disini aku harus aktif dan tetap mempertahankan kemampuan akademisku. Awalnya berat tapi lama-lama terbiasa dan cukup menyenangkan, bukan, sangat menyenangkan!

Seperti yang aku bilang kalau aku harus aktif. Nah, banyak acara di sekolahku dan siapapun bisa menjadi panitianya. Bukan hanya OSIS. Tapi sayangnya rasa ragu akan diriku sendiri masih ada sehingga aku masih sering takut untuk mendaftarkan diri. Untungnya aku masuk ke salah satu ekakul di sekolah yang punya event sendiri meskipun masih dibawah naungan OSIS. Dan tentu saja aku menjadi salah satu panitianyaa...

Aku bersyukur, setidaknya aku akan mulai melaksanakan sebuah amanah yang telah diberi dengan menjadi panitia acara. Yang dulu aku jadi peserta dan sekarang justru jadi panitia. Ya meskipun beda bidang. Dulu aku ikutnya lomba Jurnalis tapi sekarang aku panitia lomba Bhawikarsu English Vaganza dibawah naungan Smanti Education Festival.

Ketika menjadi bagian dari acara ini, rasanya ikut deg deg an tentang gimana nantinya acara akan berlangsung?, acaranya nanti lancar atau nggak?, pesertanya nanti berapa?, nanti ada yang kurang apa nggak?, apakah tugasku akan aku laksanakan dengan baik atau tidak?.
Semua pertanyaan iu terjawab dengan baik. Syukurlah acara berlangsung lancar meskipun pastinya ada beberapa kendala.

Acaranya itu berlangsung selama 2 hari. Hari pertama dari pagi sampai sore karena ada babak penyisihan dan semifinal. Dan aku menjaga di ruangan salah satu lomba. Di ruangan itu aku bisa ngeliat ekspresi peserta yang lucu-lucu. Hehe... Ada yang tegang, tenang, dan tentunya banyak yang komat kamit ngafalin naskah storytellingnya. Tapi aku harus tetap kelihatan biasa aja dihadapan semuanya. Dan senang juga rasanya waktu ditanyain tentang acara sama guru-guru pendamping mereka. Ada rasa bangga tersendiri juga terlibat mengenalkan sekolah melalui cara ini.

Hari kedua, agendanya babak final dan awarding kepada para pemenang. Nah, pas hari itu, aku bisa ngeliat penampilan peserta yang unik-unik. Karena sebelumnya aku hanya menjaga di ruang tunggu jadi tidak melihat penampilannya. Ada yang bikin kaget terus karena banting properti sampai ada yang nangis-nangis niruin sosok alay dalam ceritanya. Pokonya seru bangetlah. Dan tentunya menjadi pembelajaran tersendiri bagiku untuk bisa tampil sebaik bahkan lebih baik dari mereka. Selain waktu tampil, reaksi mereka yang menjadi pemenang juga ada yang lucu. Terutama peserta yang kelihatannya masih kelas 7 SMP karena perawakannya yang masih imut-imut. Bayangkan wajahnya masih lucu gitu dengan selebrasi kemenangan anak-anak seumurnya. Sangat menggemaskan.

Akhir acara, tentunya ada evaluasi panitia. Ya dari situ kakak kelas juga menyerahkan tugas kepada angkatanku sebagai penyelenggara tahun depan. Ada rasa bangga mendapat kepercayaan itu dan juga berat. Bisakah lebih baik dari tahun ini? Ya pertanyaan itu akan terjawab tahun depan. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Childhood Memories: JKT 48

Tentang Menjadi Muslimah: Ikhlas

Diri yang Berkembang: Peran